,مليسيا دان اسلام بوکن ميليک اورڠ ڤوليتيک
, مک ڤرجواڠن اݢام تتڤ دڤرجواڠکن اوليه اومت اسلام دري بيدڠ يڠ لاءين
سام اد كامي منڠ اتاو كامي ماتي

PERJALAN HAJI AKI


Thursday, 22 November 2012

MUSNAHKAN YAHUDI DAN NEGARA HALIMUNAN KAFIRUN CINA , MAKA DAMAILAH DUNIA INI

ADUH SAKITNYA MAK.....UMMI JANGAN TINGGALKAN SITI....KAKAK AYAH TELAH TIADA.....TOLONG,,,,,MASIH ADA MAYAT DI BAWAH SANA.....ALI, INI KAKI ADEK YANG TERPUTUS TADI..........UMMI.....jangan menangis, Syukur kerana Allah memilih kami untuk SYAHID di bumi Plastine.......




SEJARAH - Kemasukan YAHUDI ke bumi PLASTINE tiada bezanya dengan kemasukan KAFIRUN CINA ke Tanah Melayu dan Nusantara......Islamelayu semakin mengecil di Tanah Airnya sendiri kerana PENGKHIANAT dan PEMBELUT ada di dalam diri kita sendiri.......

PLASTINE SUATU KETIKA DULU

Keadaan Palestin Pada Tahun 1900 Sebelum Dijajah Israel

Beginilah keadaan Palestin  pada tahun 1900 jauh sebelum penjajahan Israel. Dalam gambar-gambar di bawah ini terlihat jelas aktiviti warga Palestin yang normal seperti berniaga, beribadah dll. Selain itu turut kelihatan keadaan warga Palestin yang maju terlihat dari bangunan dan gedung-gedungnya tidak seperti sekarang ini di mana semua itu direnggut oleh kebiadaban Zionis dan sekutunya.

 
Mereka kaya dan BERGAYA

Kegiatan Pentanian dan Ternakan yang subur dan mewah

Kota yang besar dan gagah

Kegiatan ekonomi yang mantab dan bersih

Sinibena Islam yang nampak ketara



Nampak tentera yang berdisiplin

Nampak kegiatan Ugama dan Ahli fikir yang memainkan peranan di dalam masyarakat

Bergaya dan MEWAH


Sistem Tukaran barang

Pasar yang besar dan teratur

Kota yang Gagah






Sekarang ini….

sumber: billyinfo.blogspot.com


KEHIDUPAN RAKYAT PALESTIN KINI!...

  


MISTERI Kemunculan Tentera Berseragam Putih Di Gaza 

 

Pasukan “Berseragam Putih” di Gaza ...

Ada “pasukan lain” membantu para mujahidin Palestine. Pasukan Israel sendiri mengakui adanya pasukan berseragam putih itu.

Suatu hari di penghujung Januari 2009, sebuah rumah milik keluarga Dardunah yang berada di antara Jabal Al Kasyif dan Jabal Ar Rais, tepatnya di jalan Al Qaram, didatangi oleh sekelompok pasukan Israel.

Seluruh anggota keluarga diperintahkan duduk di sebuah ruangan. Salah satu anak laki-laki diinterogasi mengenai ciri-ciri para pejuang al-Qassam.

Saat disoal-siasat tentera yahudi, sebagaimana ditulis situs Filisthin Al Aan (25/1/2009), memaparkan cerita seorang mujahidin al-Qassam, laki-laki itu menjawab dengan jujur bahwa para pejuang al-Qassam mengenakan baju hitam-hitam. Akan tetapi tentara itu malah marah dan memukulnya hingga laki-laki malang itu pengsan.

Selama tiga hari berturut-turut, setiap ditanya, laki-laki itu menjawab bahwa para pejuang al-Qassam memakai seragam hitam. Akhirnya, tentara itu naik pitam dan mengatakan dengan keras, “Wahai pembohong! Mereka itu berseragam putih!”

Cerita lain yang disampaikan penduduk Palestina di situs milik Brigade Izzuddin al-Qassam, Multaqa al-Qasami, juga menyebutkan adanya “pasukan lain” yang tidak dikenal. Awalnya, sebuah ambulan dihentikan oleh sekelompok pasukan Israel. Pemandurnya ditanya apakah dia berasal dari kelompok Hamas atau Fatah? Sopir malang itu menjawab, “Saya bukan kelompok mana-mana. Saya cuma sopir ambulan.”

Akan tetapi tentara Israel itu masih bertanya,

“Pasukan yang berpakaian putih-putih dibelakangmu tadi, masuk kelompok mana?”

Si sopir pun kebingungan, karena ia tidak melihat seorangpun yang berada di belakangnya. “Saya tidak tahu,” jawaban satu-satunya yang ia miliki.

Cerita mengenai “pasukan tidak dikenal” juga datang dari seorang penduduk rumah tersusun wilayah Tal Islam yang handak mengungsi bersama keluarganya untuk menyelamatkan diri dari serangan Israel.

Di tangga rumah ia melihat beberapa pejuang menangis.” Kenapa kalian menangis?” tanyanya.

“Kami menangis bukan karena khawatir keadaan diri kami atau takut dari musuh. Kami menangis karena bukan kami yang bertempur. Di sana ada kelompok lain yang bertempur memporak-porandakan musuh, dan kami tidak tahu dari mana mereka datang,” jawabnya.

Saksi Soldadu Israel ...

Cerita tentang “soldadu berseragam putih” tak hanya diungkap oleh mujahidin Palestina atau warga Gaza. Beberapa personel pasukan Israel sendiri menyatakan hal serupa.

Situs al-Qassam memberitakan bahwa TV Channel 10 milik Israel telah menyiarkan seorang anggota pasukan yang ikut serta dalam pertempuran Gaza dan kembali dalam keadaan buta.

“Ketika saya berada di Gaza, seorang tentera berpakaian putih mendatangi saya dan menaburkan pasir di mata saya, hingga saat itu juga saya buta,” kata anggota pasukan ini.

Di tempat lain ada soldadu Israel yang mengatakan mereka pernah berhadapan dengan “hantu”. Tidak diketahui dari mana asalnya, bila munculnya, dan ke mana menghilangnya.

Masih dari Channel 10, seorang tentera Israel lainnya mengatakan,

“Kami berhadapan dengan pasukan berbaju putih-putih dengan janggut panjang. Kami tembak dengan senjata, akan tetapi mereka tidak mati.”

Cerita ini menggelitik banyak pemirsa. Mereka bertanya kepada Channel 10, siapa sebenarnya pasukan berseragam putih itu?

Apakah pasukan berbaju putih itu adalah MALAIKAT bantuan Allah, sebagaimana Allah telah membantu dalam perang Badar dalam Al Quran?

“(Ingatlah), ketika kamu memohon pertolongan kepada Tuhanmu, lalu diperkenankan-Nya bagimu: "Sesungguhnya Aku akan mendatangkan bala bantuan kepadamu dengan seribu malaikat yang datang berturut-turut".(QS 8 : 9)

Ada lagi kisah karamah mujahidin yang kali ini disebutkan oleh khatib masjid Izzuddin Al Qassam di wilayah Nashirat Gaza yang telah ditayangkan oleh TV channel Al Quds, yang juga ditulis oleh Dr Aburrahman Al Jamal di situs Al Qassam dengan judul Ayaat Ar Rahman fi Jihad Al Furqan (Ayat-ayat Allah dalam Jihad Al Furqan).

Sang khatib bercerita, seorang pejuang telah menanam sebuah periuk api yang telah disiapkan untuk menyambut pasukan Zionis yang melalui jalan tersebut.

“Saya telah menanam sebuah periuk api. Saya kemudian melihat sebuah helikopter menurunkan sejumlah besar pasukan disertai tank-tank yang beriringan menuju jalan tempat saya menanam ranjau,” kata pejuang tadi.

Akhirnya, sang pejuang memutuskan untuk kembali ke markas karena mengira ranjau itu tidak akan bekerja optimal. Maklum, jumlah musuh amat banyak.

Akan tetapi, sebelum beranjak meninggalkan lokasi, pejuang itu mendengar suara “Utsbut, tsabatkallah” yang maknanya kurang lebih, “tetaplah di tempat maka Allah menguatkanmu.” Ucapan itu ia dengar berulang-ulang sebanyak tiga kali.

“Saya mencari sekeliling untuk mengetahui siapa yang mengatakan hal itu kapada saya. Akan tetapi saya malah terkejut, karena tidak ada seorang pun yang bersama saya,” ucap mujahidin itu, sebagaimana ditirukan sang khatib.

Akhirnya sang mujahid memutuskan untuk tetap berada di lokasi. Ketika sebuah tank melewati ranjau yang tertanam, sesuatu yang “ajaib” terjadi. Ranjau itu justru meledak amat dahsyat. Tank yang berada di dekatnya langsung hancur. Banyak soldadu Israel mati serta merta. Sebahagian dari mereka harus diangkut oleh helikopter. “Sedangkan saya sendiri dalam keadaan selamat,” kata mujahid itu lagi, melalui lidah khatib.

Cerita yang disampaikan oleh seorang penulis Mesir, Hisyam Hilali, dalam situs alraesryoon.com, ikut mendukung kisah-kisah sebelumnya. Abu Mujahid, salah seorang pejuang yang melakukan ribath (berjaga) mengatakan,

“Ketika saya mengamati gerakan tank-tank di perbatasan kota, dan tidak ada seorang pun di sekitar, akan tetapi saya mendengar suara orang yang bertasbih dan beritighfar. Saya berkali-kali mencoba untuk memastikan asal suara itu, akhirnya saya memastikan bahwa suara itu tidak keluar kecuali dari bebatuan dan pasir.”

Sudah Meledak, Ranjau Masih Utuh ...

Satu kejadian “aneh” terjadi di Gaza Selatan, tepatnya di daerah AI Maghraqah. Saat itu para mujahidin sedang memasang ranjau. Di saat mengulur kabel, tiba-tiba sebuah pesawat pengintip Israel mengesan mereka. Bom pun langsung digugurkan ke lokasi itu.

Untunglah para mujahidin selamat. Namun, kabel pengubung ranjau dan pemicu yang tadi hendak disambung menjadi terputus. Tidak ada kesempatan lagi untuk menyambungnya, karena pesawat masih berputar-putar di atas.

Tak lama kemudian, beberapa tank Israel mendekati lokasi di mana ranjau-ranjau tersebut ditanam. Bukan sekadar melewati, tank-tank itu malah berhenti tepat di atas peledak yang sudah tak berfungsi itu.

Apa daya, kaum Mujahidin tak bisa berbuat apa-apa. Kabel ranjau jelas tak mungkin disambung, sementara tank-tank Israel telah berkumpul tepat di atas ranjau.

Mereka merasa amat sedih, bahkan ada yang menangis ketika melihat pemandangan itu. Sebagian yang lain berdoa, “allahumma kama lam tumakkinna minhum, allahumma la tumakkin lahum,” yang maknanya, “Ya Allah, sebagaimana engkau tidak memberikan kesempatan kami menghadapi mereka, jadikanlah mereka juga tidak memiliki kesempatan serupa.”

Tiba-tiba, ketika fajar tiba, terjadilah keajaiban. Terdengar ledakan dahsyat persis di lokasi penanaman ranjau yang tadinya tak berfungsi.

Setelah Tentara Israel pergi dengan membawa kerugian akibat ledakan lersebut, para mujahidin segera melihal lokasi ledakan. Sungguh aneh, ternyata seluruh ranjau yang telah mereka tanam itu masih utuh. Dari mana datangnva ledakan? Wallahu a’lam.

Masih dari wilayah Al Maghraqah. Saat pasukan Israel menembakkan artileri ke salah satu rumah, hingga rumah itu terbakar dan api menjalar ke rumah sebelahnya, para mujahidin dihinggapi rasa khawatir jika api itu semakin tak terkendali.

Seorang dari mujahidin itu lalu berdoa, “Wahai Dzat yang merubah api menjadi dingin dan tidak membahayakan untuk Ibrahim, padamkanlah api itu dengan kekuatan-Mu.”

Maka, tidak lebih dari tiga menit, api pun padam. Para mujahidin menangis terharu karena mereka merasa Allah Subhanuhu wa Ta’ala (SWT) telah memberi pertolongan dengan terkabulnya doa mereka dengan segera.

   

Aki Aji - ha....puaslah hati hampa....pi la jaga Israel tu...pi ambil dana dari depa...pi la bekawan dengan depa....puaslah hati hampa.....buat la party....tepuk tangan puas-puas....seronok la hampa bila tengok gambaq ni....puas la rasa hati hampa... megah la hampabila bekawan dengan Yahudi....masuk cerita hangpa dalam Israel Post...yang duk sokong depa yang duk bekawan dengan Yahudi pun boleh la betepuk tangan sama....jangan duk belakon la bakaq mendera, menjerit....lilit kepala bawa mendera Plastine konon simpati sangat dengan Plastine....kerana hampa duk sokong agen Yahudilah depa jadi besaq kepala gitu...... pirrrrraaaaaahhhhhhh....pejuang islam konon......hampa semua ni adalah PUJUANG PERUT DAN GILA KUASA.....haaa puas hati aku malam ni.
Absolutely heartbreaking: The baby kept crying until he was placed next to his mother. He sits next to her waiting for her to wake up. but she is dead, killed by an Israeli missile. Hasbuna Allah wa ne'mal Wakeel !
Absolutely heartbreaking: The baby kept crying until he was placed next to his mother. He sits next to her waiting for her to wake up. but she is dead, killed by an Israeli missile. Hasbuna Allah wa ne'mal Wakeel !
Like · · · · Promote
Allah Huakbar......hancur luluh hati Aki melihat mayat kanak-kanak ini berkecai seluruh anggota tubuhnya......

Dua tiga hari ini, kecohlah seluruh Malaysia apabila siaran televisyen menayangkan pengeboman dan kekejaman yang dilakukan oleh Zionis terhadap rakyat Palestin. Tanah Palestin yang telah dijajah oleh Zionis, kembali marah dan memercik darah anak-anak bangsanya tanpa mengira agama yang dianuti, mahupun fahaman politik yang diikuti.

Zionis Israel sememangnya adalah bangsa penjajah. Mereka tidak malu mengaku, tanah Palestin adalah tanah mereka, manakala bangsa Arab Palestin pula dikatakan bangsa pendatang. Walhal, kebanyakan Zionis Israel yang bertapak di bumi Palestin itu kesemuanya adalah keturunan pendatang, sama ada datangnya mereka dari Armenia mahupun seluruh pelusuk Eropah, termasuklah dari China, India, Iran dan Afrika.

Keadaan yang sama juga berlaku di Malaysia apabila Melayu dan Bumiputera dikatakan sebagai pendatang ke negara ini, setaraf dengan bangsa-bangsa yang lain.

Biarpun Palestin dan Zionis Israel dikelilingi oleh negara-negara Arab, tetapi memandangkan para pemimpin Arab tersangat mudah kabur biji mata mereka dengan kereta Amerika, wanita Amerika, arak Amerika dan segala-galanya Amerika, maka mereka pun terpaksa melutut dan buat-buat tidak tahu tentang apa yang berlaku di Palestin.

Malu alah dengan kaum Muslimin di seluruh dunia, para pemimpin Arab menjerit-jerit tentang ukhwah Islamiyyah dan mengajak semua umat Islam bersatu menyokong Palestin, Gaza, Tebing Barat dan Ramallah. Sedangkan mereka sendiri, seronok mengulit gundik berambut perang dan bermata biru asal Amerika.


Itu jugalah yang berlaku di Malaysia. Para pemimpin Melayu beragama Islam, sibuk menjerit-jerit tentang Islam, tentang Melayu dan tentang Bumiputera, meminta semua umat Melayu dan Bumiputera bersatu dalam satu saf tetapi pada masa yang sama, merekalah yang sibuk mengulit taukeh-taukeh bermata sepet, berhidung mancung, dan sanggup pula mengeluarkan pelbagai fatwa untuk menyokong apa yang mereka lakukan seperti TAHALUF SIYASI.

Sekarang, rakyat Malaysia, khususnya orang Islam sedang bersemangat untuk berjihad. Tetapi jihad mereka sekadar jihad dalam bentuk tulisan dan cakap berdegar-degar sahajalah. Jihad fisabillah mereka sekadar demonstrasi, kibar bendera dan menyesakkan jalan raya. Lebih daripada itu, mereka tidak mampu.

Sebabnya apa?

Sebabnya, nak berjihad macam mana kalau duit di tangan pun, milik orang lain. Nak jihad macam mana, kalau nak keluar berjemur tengah panas pun, susah nak dibuat. Nak jihad macam mana, kalau surau dekat rumah pun, jenguknya cuma malam bulan Puasa untuk bertarawih atau bersolat jemaah Maghrib sesekali.

Tetapi yang lebih penting, macam mana nak pi jihad fisabillah kalau isteri sendiri pun, terpaksa keluar bekerja semata-mata untuk memastikan segala macam bil perlu dijelaskan walhal tanggungjawab mencukupkan makan minum, pakaian, tempat perlindungan, pendidikan dan sebagainya adalah tanggungjawab si suami.

Nak sembang pasal jihad dengan ceramah?

Boleh saja... sebab lepas ceramah, kita bolehlah lepak kat mana-mana kedai mamak, pekena beberapa gelas teh tarik dan roti canai, kemudian sembang kung-kang-kung-kang tentang politik negara...

Kalau itu dikategorikan sebagai jihad, pastinya ramai daripada kita tergolong dalam kelompok 60,000 manusia yang masuk syurga tanpa dihisab!!!

Nak mula jihad? Jom ajak diri sendiri, kaum keluarga dan jiran tetangga serta kerabat untuk memakmurkan masjid dan surau sekurang-kurangnya pada lima waktu wajib!!!

AKHIRNYA GENJATAN SENJATA BERLAKU SEBENTAR TADI

Selepas lapan hari, penduduk Gaza dibom Israel akhirnya gencatan senjata kedua-dua pihak diumumkan sebentar tadi di Kaherah Mesir dalam sidang media bersama Setiausaha Negara Amerika Hilarry Clinton dan Pengerusi Liga Arab Nabil El-Arabi.